LAMBANG
RS. ……………….
Jl. ……..............................…………
……………………..........................................
No. Dokumen:
…../…./…………./…….
No. Revisi :
No. Halaman :
1 / 3
Tanggal terbit
…………………………
Ditetapkan Oleh:
dr. ………………….
Direktur
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR
KEPERAWATAN
PERAWATAN KUKU
Pengertian
Merupakan tindakan keperawatan pada pasien yang tidak mampu
merawat kuku sendiri
Tujuan
1.
Menjaga kuku
2.
Mencegah timbulnya luka atau infeksi akibat garukan
dari kuku
Kebijakan
Surat perintah Direktur Rumah Sakit tentang pelayanan
kesehatan di Rumah Sakit.
Prosedur
1.
Tahap
pra interaksi :
a.
Verifikasi program pelayanan keperawatan pasien
tersebut
b.
Siapkan alat
c.
Siapkan diri
petugas dalam berinteraksi dengan pasien
2.
Tahap orientasi
:
a. Berikan salam
b. Jelaskan tujuan dan
prosedur
c. Tanyakan persetujuan dan kesiapan pasien
d. Persiapan alat didekatkan pada pasien
3.
Tahap persiapan alat
a. alat
pemotong kuku
b. handuk
c. baskom
berisi air hangat
d. bengkok/nierbekken
e. sabun
f. kapas
g. sikat
kuku
h. sarung
tangan bersih
4. Tahap kerja pada pasien tidak
sadar
a.
Jelaskan
prosedur pada klien/keluarga klien
b.
Cuci tangan
c.
Pakai sarung tangan bersih
d.
atur posisi pasien dengan duduk atau baring
e.
tentukan kuku yang akan dipotong
f.
rendam kuku dengan air hangat kurang lebih 2
menit dan lakukan sikat dengan beri sabun bila kotor
g.
keringkan dengan h anduk
h.
letakkan tangan diatas bengkok/nierbekken dan
lakukan pemotongan kuku
i.
cuci tangan.
5.
Tahap
terminasi :
a. Ucapkan terima kasih atas kerjasama dengan
pasien
b.
Dokumentasikan pelaksanaan tindakan keperawatan
tersebut
c.
Evaluasi respon klien
d.
Simpulkan hasil kegiatan
e.
Pemberian pesan
f.
Kontrak waktu kegiatan selanjutnya
g.
Atur posisi klien senyaman mungkin
h.
Bereskan
alat-alat dan kembalikan pada tempatnya
6.
Dokumentasikan
:
- Nama klien
- Tanggal dan jam
- Tindakan yang dilakukan
- Respon klien
- Nama petugas
Unit Terkait
Perawatan
Bidan
Pekarya
No comments:
Post a Comment